La Grande Indonesia geram terhadap komentar Alex Pastoor yang menyebut peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 tak logis.
Jakarta – Kelompok suporter La Grande Indonesia geram dengan pernyataan Alex Pastoor. Mereka bahkan menyebut eks asisten pelatih Timnas Indonesia itu pengecut!
Alex Pastoor sempat mengomentari peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Dalam wawancaranya dengan media Belanda Rondo, ia menyebut mustahil bagi tim peringkat ke-119 dunia untuk bisa menembus ajang terbesar sepak bola itu.
“Akan luar biasa bisa mencapai Piala Dunia, tapi sebagai tim peringkat ke-119, itu bukan suatu hal yang mudah atau logis,” ujar Pastoor.
Ucapan itu jelas memantik amarah publik sepak bola tanah air. Sebab, sebelum kekalahan di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 dari Arab Saudi (2–3) dan Irak (0–1), Timnas Indonesia di bawah Shin Tae-yong sempat tampil impresif — menahan Arab Saudi 1–1 di tandang dan menang 2–0 di kandang.
La Grande Indonesia pun meluapkan kekecewaannya lewat unggahan di X (Twitter). Mereka menyindir Pastoor yang dianggap tidak berani menghadapi para suporter setelah kekalahan dari Irak pada 21 Oktober lalu.
“Bahkan untuk menatap mata kami di dalam stadion setelah kalah melawan Irak pun Anda tidak mampu. Alex Pastoor, Anda pengecut,” tulis akun resmi La Grande Indonesia.
Sindiran itu mengacu pada momen ketika para staf pelatih Patrick Kluivert, termasuk Pastoor, memilih tetap di bench tanpa menghampiri tribune suporter.
Sementara itu, para pemain — termasuk Jay Idzes, Thom Haye, dan Calvin Verdonk — justru mendatangi suporter dan meminta maaf atas hasil tersebut.
Meski kecewa, para pendukung Garuda tetap memberikan tepuk tangan apresiasi kepada para pemain yang telah berjuang di lapangan. Namun bagi mereka, sikap diam Pastoor tak bisa diterima.
Kini, publik sepak bola Indonesia kembali menyorot mantan staf Kluivert itu. Banyak yang menilai, jika Pastoor benar-benar memahami semangat Garuda, ia seharusnya tahu: suporter Indonesia bukan cuma penonton — tapi bagian dari perjuangan.
