Patrick Kluivert Disebut Jadi Pelatih Timnas Indonesia: Konfirmasi dan Rekam Jejaknya

Zonabola – Patrick Kluivert disebut sebagai kandidat utama pelatih Timnas Indonesia setelah PSSI memutuskan kontrak Shin Tae-yong. Rumor ini semakin menguat dengan konfirmasi dari manajemen Kluivert yang menyebutkan adanya komunikasi dengan PSSI meskipun belum mencapai kesepakatan resmi.

PSSI Depak Shin Tae-yong, Kluivert Jadi Kandidat Utama

PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong setelah mengevaluasi kinerja timnas Indonesia. Dalam situasi ini, nama Patrick Kluivert mencuat sebagai pengganti potensial. Fabrizio Romano melaporkan bahwa PSSI telah menjalin komunikasi intens dengan Kluivert. Kabarnya, kontrak berdurasi dua tahun dengan opsi perpanjangan telah disiapkan.

Konfirmasi dari Manajemen Kluivert

Setelah sebelumnya memilih bungkam, manajemen Kluivert akhirnya memberikan tanggapan. Kepada media Belanda, mereka mengakui bahwa pembicaraan dengan PSSI sedang berlangsung. “Kami sedang dalam tahap pembicaraan, tetapi belum ada dokumen yang ditandatangani,” ujar pihak manajemen Kluivert kepada NOS. Pernyataan ini memperkuat spekulasi bahwa negosiasi sudah berada di tahap lanjutan.

Rekam Jejak Patrick Kluivert

Karier kepelatihan Kluivert dimulai pada 2008 setelah pensiun sebagai pemain. Ia pertama kali menjadi pelatih penyerang di AZ Alkmaar hingga 2009. Selanjutnya, ia menjabat sebagai asisten pelatih di Brisbane Roar dan NEC Nijmegen. Pada 2011, ia dipercaya melatih tim U-21 FC Twente, mencatatkan 46 pertandingan dengan hasil 25 kemenangan, delapan kali imbang, dan 13 kekalahan.

Pada 2014, Kluivert menjadi asisten Louis van Gaal di tim nasional Belanda. Ia kemudian melatih tim nasional Curacao pada 2015, memimpin delapan pertandingan dengan tiga kemenangan, dua imbang, dan tiga kekalahan. Meski singkat, pengalaman ini membuka peluang baru baginya di dunia kepelatihan internasional. Setelah itu, ia menjabat sebagai penasihat strategis di Paris Saint-Germain, menjadi asisten pelatih Kamerun, dan kepala pengembangan pemain muda di Barcelona. Pada 2021, ia kembali menangani Curacao sebagai pelatih sementara, tetapi hasilnya hanya satu kemenangan dari enam pertandingan.

Terkini, Kluivert melatih Adana Demirspor di Turki. Dalam 20 pertandingan, ia mencatat delapan kemenangan, enam kali imbang, dan enam kekalahan sebelum dipecat pada Desember 2023. Meski hasilnya kurang memuaskan, pengalaman manajerialnya tetap menjadi poin penting.

Ambisi Besar PSSI untuk Timnas

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan bahwa pelatih baru harus siap membawa Indonesia ke Piala Dunia 2026. Target ini menjadi salah satu alasan utama pergantian pelatih. Saat ini, Indonesia berada di peringkat ketiga Grup C Kualifikasi Zona Asia dengan enam poin dari enam pertandingan. Tantangan besar menanti Kluivert jika ia resmi ditunjuk.

Kepastian Menanti Akhir Pekan Ini

PSSI dijadwalkan mengumumkan pelatih baru pada 12 Januari 2024. Jika kesepakatan tercapai, Kluivert direncanakan tiba di Indonesia sehari sebelumnya untuk mempresentasikan rencana kerjanya. Para penggemar sepak bola nasional menantikan langkah baru ini, dengan harapan besar bahwa pengalaman Kluivert dapat membawa perubahan signifikan.

Sebagai sosok yang pernah berjaya di level internasional, Kluivert diharapkan memberikan dampak positif. Namun, semuanya bergantung pada hasil negosiasi terakhir antara kedua pihak. Dengan latar belakangnya, harapan besar disematkan pada kemungkinan kolaborasi ini untuk membawa Timnas Indonesia menuju prestasi lebih tinggi.

#PatrickKluivert #TimnasIndonesia #PSSI #ShinTae-yong #Zonabola

About The Author